Bekasi, Jurnal Humas PKN, 10 Agustus 2023 – Terjadi Kasus Pencurian dan Penggelapan pada 2 unit truk Fuso Mitsubishi bewarna merah di Rawalumbu, Bekasi. Kasus Pencurian dan Penggelapan dialami oleh NN (?) yang awalnya bermula saat NN melihat terduga 6 orang tersangka melalui video CCTV di TKP tersebut.
Dikonfirmasi juga, bahwa mereka melakukan aksi pencurian dan penggelapan tersebut saat malam hari pukul 12 malam. Berdasarkan informasi terbaru saat dilakukan jumpa tatap muka dengan NN, tersangka masihlah dalam satu kerabat keluarga, sebelum kasus perkara naik ke kepolisian, sudah dilakuka Upaya somasi, namun karena hasil somasi tidak berujung baik, dengan dikembalikannya 2 unit truk yang sebelumnya dicuri.
Setelah dua unit truk tersebut dikembalikan dalam kondisi diderek karena tidak layak jalan, ternyata kondisi ban sudah tidak layak, begitu juga dengan bagian dalam kabin yang hancur dan bagian lain yang dinyatakan hilang juga
“Setelah Somasi itu, akhirnya dikembalikan sama mereka,lalu dia (tersangka) tau 2 unit itu masih atas nama CV yang mana saya adalah pemilik saham terbesar disitu, tapi mereka kembalikan posisi waktu mereka ambil masih layak jalan, pulang mereka(2 unit truk) dideret, ban-pun ditukar-tukar sama yang botak, kempes, ban strip hilang, dongkrak hilang, ga ada yang Kembali, kabin hancur dalamannya hancur gitu lho” Ujar NN saat diwawancarai
Dengan harapan perkara kasusnya bisa dibantu, NN-pun mendatangani Perisai Kebenaran Nasional yang merupakan sebagai aktivis pemerhati penegakkan hukum. Akhirnya, Perisai Kebenaran Nasional-pun mendampingi NN beserta advokatnya terkait perkara kasus yang dihadapinya itu, Ketua Umum PKN, Dikaios Mangapul Sirait beserta jajaran mendatangi Polres Bekasi Kota dengan tujuan untuk berjumpa dengan Kapolres Bekasi Kota, guna meneruskan kasus ini beserta dengan beberapa kasus lain yang diduga mandek.
Adapun perjumpaan tersebut juga dikonfirmasi sudah disampaikan secara resmi melalui surat yang sudah diarahkan oleh pihak polisi, namun setelah para aktivis tersebut sampai, diberitahukan Kembali kalau kapolres Bekasi tersebut tidak bisa dijumpai karena adanya keperluan lain, yakni adanya perjumpaan dengan tamu dari Polda
Sehingga perjumpaan diwakili oleh Kasat Reskrim Polresto dengan Sekretaris Jenderal Perisai Kebenaran Nasional, Dakka Duri Busisa, S.H. Saat perjumpaan dengan Kasat pihak Perisai Kebenaran Nasional-pun menanyakan mengapa banyaknya perkara masyarakat selesai dalam waktu yang lama? Salah satunya pada kasus yang dialami oleh NN yang sampai memakan waktu 2 tahun lamanya dan hal tersebut direspon oleh pihak Kasat dengan solusi akan ditinjau dan dipelajari Kembali, mengingat Adanya pengurangan jumlah tersagka, yakni dari 6 tersangka menjadi 4 dan sisanya dijadikan saksi, para tersangka juga saat ini tidaklah ditahan dan didepan Kasat, Propam dan Paminal, pihak Pelapor, yakni NN akan terus memantau perkaranya dan akan terus meramaikannya hingga keadilan dia dapatkan
“Saya akan terus meramaikan perkara ini, sampai keadilan bisa saya dapatkan” Ujar NN saat perjumpaannya dengan Kasat Reskrim Polresto
More Stories
Ketua Umum PKN Hadiri Sidang Kode Etik Propam Di Polres Bekasi Kota, Lanjutan Dari Kasus Perkara Klien Nixon Sudah Yang Mandek Hampir 4 Tahun
Pdt Gilbert Dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh Farhat Abbas! Ketua Umum PKN : “Sudah Gak Aneh lagi!”
Viral Berita Pdt Gilbert Lumoindong Terkait Zakat!, Ketua Umum PKN Turut Langsung Menanggapi